Satu perusahaan riset di Australia baru saja meluncurkan baju renang yang mereka sebut sebagai baju renang pertama di dunia yang bisa mencegah serangan hiu.
"Baju ini dibuat dengan memperhitungkan penelitian tentang penglihatan hiu," kata produsen Craig Anderson kepada kantor berita AFP.
Sebuah baju dirancang dengan warna dasar hitam dan garis-garis putih sebagai tanda bagi hiu bahwa pemakainya bukan makanan enak. Sementara desain kedua menggunakan pola yang lebih halus untuk menyembunyikan pemakainya di perairan terbuka.
Baju ini telah sukses diuji coba kepada hiu macan dan diperkirakan harganya sekitar US$392 per buah. Oleh Anderson, baju itu diklaim aman, natural dan tidak berbahaya bagi binatang.
Selain itu juga tersedia stiker pengecoh hiu untuk dipasangkan di bawah papan selancar. Serangan hiu sering terjadi di Australia, utamanya menyerang para penyelam dan peselancar.
Para ahli mengatakan, peningkatan serangan hiu ini terjadi karena bertumbuhnya populasi dan makin populernya olahraga air. Anderson mengatakan terjadi permintaan yang signifikan untuk menghindari serangan hiu.
"Setiap orang mencari solusi, setiap orang merasa takut untuk bermain di laut saat ini," ujarnya.
The Elude wetsuit (foto) dengan desain yang tidak biasa bentuknya berwarna biru bergerigi, itu bisa mengkamuflasekan penyelam dari hiu dengan memanfaatkan kebutaan terhadap warna dari predator.
surfer (kiri) dan seorang penyelam (kanan) memakai dua gaya pakaian selam berbeda dengan surfer memegang papan selancar. Teknologi ini dirancang oleh SAMS bekerjasama dengan Samudra Institute di University of Western Australia
Kombinasi warna kontras dan ukuran yang berbeda dari bentuk (foto) memastikan efek yang optimal di berbagai kedalaman dan jarak, 'menurut SAMS.
Desain wetsuit baru, yang bertujuan untuk membuat surfer terlihat kurang seperti makanan favorit bagi hiu
dirancang untuk peselancar memiliki garis-garis putih yang tanda-tanda peringatan cermin alam untuk menyajikan pemakainya sebagai sesuatu yang beracun atau tidak enak.
Tim melakukan penelitian yang luas untuk memeriksa bagaimana hiu melihat dan berburu. Para ilmuwan menggunakan teknik biologi molekuler untuk mempelajari gen yang bertanggung jawab untuk pengkodean pigmen visual yang ditemukan di retina mata hiu 'untuk membantu mereka mengembangkan pola
Hiu putih besar (foto) adalah beberapa predator paling ditakuti di alam.
SAMS juga telah mengembangkan stiker untuk papan selancar (foto) yang dirancang untuk menjadi repellant hiu dalam upaya untuk menjaga peselancar agar tetap aman
Posting Komentar