Sumedang - Warga Dusun Banteng Desa/Kecamatan Tomo Kabupaten Sumedang dihebohkan dengan kelahiran seekor domba tanpa bulu, Senin (28/3/2011) pagi sekitar pukul 05.30 WIB.
Menurut sang pemilik, Yuyu Wahyudi (30), awalnya induk domba miliknya melahirkan dua anak. Yang pertama, mulus berbulu hitam, namun anak domba yang lahir kedua, tak berbulu dan berkulit hitam.
Yuyu kemudian menyelimuti anak domba yang keduanya itu. Agar tak kedinginan, anak domba milik guru sukwan SD Bantargintung itu terpaksa diberi penghangat disinari lampu listrik.
“Kasihan anak domba ini kedinginan jadi diselimuti dan diberi penghangat penerangan listrik juga dipisahkan dari induknya,” kata Yuyu Wahyudi yang sudah setahun memelihara induk domba tersebut.
Yuyu mengaku terpaksa memisahkan anak domba tersebut dari induknya. Jika disatukan, anak domba itu sulit terlindung dari dingin. Lantaran dipisahkan dari induknya, Yuyu pun menyuapi anak domba itu susu dengan menggunakan daun pisang.
“Saya juga aneh mengapa anak domba yang satu ini tidak berbulu selembar pun,” katanya
Kini, anak domba aneh itu jadi tontonan warga dan anak-anak sekolah. “Eh lucu nya, jiga anak jelema ngan ieu mah rupana hideung (kayak anak orang, tapi wajahnya hitam),” kata sejumlah murid SD sambil mengusap anak domba tersebut.
Yuyu berharap anak domba itu bisa hidup sampai besar sehingga nantinya menjadi domba unik. “Akan saya pelihara anak domba ini sampai besar, dan tidak akan dijual,” kata Yuyu. [gin]
Posting Komentar