Sejumlah pemuda Palestina, tadi malam (16/10) membakar kuburan Yusuf, sebelah timur kota Nablus, utara Tepi Barat yang diklaim oleh orang yahudi sebagai makam keramat.
Bersamaan dengan seruan keras dari Hamas terhadap Israel.
Ratusan pemuda tadi pagi menyerbu makam Yusuf, dekat permukiman Zionis di Ballata, timur Nablus. Mereka menghancurkan pagar pembatas kemudian melemparkan bomo molotov ke ruangan bagian luar, hingga terjadilan kebakaran.
Pembakaran kuil tersebut menjadi peristiwa terbaru dari gelombang kekerasan dalam dua pekan terakhir yang hingga kini belum menunjukkan tanda-tanda mereda.
Para pemukim Yahudi biasa menggunakan makam kuburan tersebut untuk melakukan ritual keagamaanya yang dilakukan para pemukim yahudi. Mereka mengklaim makam tersebut adalah kuburan Nabi Yusuf a.s.
Pihak militer Israel menyatakan, sekitar 100 orang berbondong-bondong mendatangi makam suci Nabi Yusuf yang terletak di kota Palestina, Nablus.
"Kami menganggap serius kejadian ini dan mengecam dengan keras setiap kekerasan dalam tempat suci apapun. Kami akan menemukan dan menangkap para pelaku," kata miiter Israel dalam penyataan tertulis.
Kerusuhan sosial yang melanda Yerusalem dan tanah rampasan Tepi Barat --yang juga paling besar dalam beberapa tahun terakhir-- hingga kini telah menewaskan 32 warga Palestina dan tujuh Israel.
Sementara itu Hamas, yang menguasai Jalur Gaza, menyerukan "demonstrasi kemarahan dan konfrontasi" pada Jumat di semua kota Tepi Barat.
Kerusuhan di Yerusalem dan Tepi Barat dimulai saat warga Palestina tidak terima terhadap kehadiran warga Israel di Masjid Al Aqsa.
Posting Komentar