Kelompok peretas Anonymous menyatakan telah melumpuhkan laman New York City's Trump Towers milik Donald Trump.
Business Insider mengabarkan, hal itu diungkap kelompok peretas 'Tak Dikenal' itu dalam akun Twitter miliknya, Jumat (11/12/2015).
''Situs Trump Towers NY telah dilumpuhkan sebagai pernyataan melawan rasisme dan kebencian'' demikian bunyi Twitter kelompok itu.
Meski laman Trump Towers masih mengudara di dunia maya, namun menurut kicauan 'Anonymous', situs itu telah padam dan dalam waktu dekat akan mati. Aksi itu dilakukan kelompok peretas kondang dunia 'Anonymous' setelah Donad Trump mengudarakan larangan bagi seluruh warga Muslim masuk ke AS.
Gara-gara ucapannya itu, sejumlah perusahaan lapangan golfnya di Timur Tengah membatalkan kerjasamanya. Begitu pula kerjasama hotel dan properti di Qatar dan negara Islam lainnya.
Donald Trump, keinginan anda untuk melarang seluruh warga Muslim masuk ke AS, menjadi perhatian kami. Kebijaksanaan ini memberi dampak besar. Hal ini yang diinginkan ISIS. Semakin banyak Muslim yang merasa sedih, semakin banyak pula mereka direkrut ISIS. Semakin banyak AS menjadikan Muslim - bukan hanya kaum radikal saja - sebagai sasaran utama, maka hal itu akan dijadikan kampanye bagi ISIS media sosial. Donald Trump, berpikirlah dua kali sebelum bicara. Kami peringatkan anda, Donald Trump.
Posting Komentar