Walld blog-Tentu kita masih ingat dengan Paul Gurita yang membuat heboh dunia yang meramal hasil pertandingan sepakbola saat piala dunia terdahulu. Fenomena semacam ini kembali muncul di Euro 2012 namun kali ini hewan yang membuat heboh adalah seekor babi!. "Khryak" demikian nama babi tersebut.
Proses ramalan ini sendiri dilakukan dengan cara menyediakan dua mangkuk berisi makanan yang dilabeli bendera dua tim yang akan bertanding. Dan mangkuk yang dihampiri Khryak adalah pihak pemenangnya.
Khryak yang ditempatkan di pusat areal suporter di sepanjang pelaksanaan Piala Eropa ini sebelumnya berhasil memprediksi kemenangan Rusia, Denmark dan Jerman. Dan kemarin, Khrayk juga tepat memprediksi Kroasia bakal menundukkan Irlandia.
Dan ramalan itu terbukti benar, Krosia mampu menekuk Irlandia 3-1. Babi besar berwarna merah muda itu hanya salah saat memprediksi laga Polandia kontra Yunani dan Italia kontra Spanyol yang keduanya berakhir imbang 1-1.
Dengan fakta ini, maka akurasi Khryak dalam meramal pertandingan di Piala Eropa 2012 mencapai 66 persen. Hasil yang tidak terlalu buruk bagi seekor hewan 'peramal'. Direktur areal suporter di Kiev, Oleh Katkov pun tidak sungkan-sungkan mengutarakan kekagumannya terhadap kemampuan babi tersebut.
"Kemarin, dengan mata sendiri kami melihat dia tepat memprediksi kemenangan Denmark dan Jerman. Oleh karenanya, kami percaya prediksinya akan kembali benar bagi Spanyol dan Kroasia," ujarnya sebelum laga Italia kontra Spanyol seperti dilansir RFERL, Senin, 11 Juni 2012.
Keberadaan Khryak sendiri menjadi daya tarik tambahan di Kiev. Aliran pengunjung terus memadati kandang Khryak yang berada di areal suporter. Tidak sedikit anak-anak kecil yang coba mengelus tubuh babi besar tersebut. Patut disimak kelanjutan hasil ramalan Khryak di laga selanjutnya.
Walau tidak akurat 100 persen, tapi setidaknya kehadiran Khryak melanjutkan tradisi ramalan hewan yang dimulai oleh Paul Gurita pada 2010 silam. Kala itu, Paul berhasil memprediksi dengan benar tujuh pertandingan Jerman di Piala Dunia Afrika Selatan. Termasuk saat Jerman dikalahkan Spanyol di laga puncak.
Proses ramalan ini sendiri dilakukan dengan cara menyediakan dua mangkuk berisi makanan yang dilabeli bendera dua tim yang akan bertanding. Dan mangkuk yang dihampiri Khryak adalah pihak pemenangnya.
Khryak yang ditempatkan di pusat areal suporter di sepanjang pelaksanaan Piala Eropa ini sebelumnya berhasil memprediksi kemenangan Rusia, Denmark dan Jerman. Dan kemarin, Khrayk juga tepat memprediksi Kroasia bakal menundukkan Irlandia.
Dan ramalan itu terbukti benar, Krosia mampu menekuk Irlandia 3-1. Babi besar berwarna merah muda itu hanya salah saat memprediksi laga Polandia kontra Yunani dan Italia kontra Spanyol yang keduanya berakhir imbang 1-1.
Dengan fakta ini, maka akurasi Khryak dalam meramal pertandingan di Piala Eropa 2012 mencapai 66 persen. Hasil yang tidak terlalu buruk bagi seekor hewan 'peramal'. Direktur areal suporter di Kiev, Oleh Katkov pun tidak sungkan-sungkan mengutarakan kekagumannya terhadap kemampuan babi tersebut.
"Kemarin, dengan mata sendiri kami melihat dia tepat memprediksi kemenangan Denmark dan Jerman. Oleh karenanya, kami percaya prediksinya akan kembali benar bagi Spanyol dan Kroasia," ujarnya sebelum laga Italia kontra Spanyol seperti dilansir RFERL, Senin, 11 Juni 2012.
Keberadaan Khryak sendiri menjadi daya tarik tambahan di Kiev. Aliran pengunjung terus memadati kandang Khryak yang berada di areal suporter. Tidak sedikit anak-anak kecil yang coba mengelus tubuh babi besar tersebut. Patut disimak kelanjutan hasil ramalan Khryak di laga selanjutnya.
Walau tidak akurat 100 persen, tapi setidaknya kehadiran Khryak melanjutkan tradisi ramalan hewan yang dimulai oleh Paul Gurita pada 2010 silam. Kala itu, Paul berhasil memprediksi dengan benar tujuh pertandingan Jerman di Piala Dunia Afrika Selatan. Termasuk saat Jerman dikalahkan Spanyol di laga puncak.
Proses ramalan ini sendiri dilakukan dengan cara menyediakan dua mangkuk berisi makanan yang dilabeli bendera dua tim yang akan bertanding. Dan mangkuk yang dihampiri Khryak adalah pihak pemenangnya.
Khryak yang ditempatkan di pusat areal suporter di sepanjang pelaksanaan Piala Eropa ini sebelumnya berhasil memprediksi kemenangan Rusia, Denmark dan Jerman. Dan kemarin, Khrayk juga tepat memprediksi Kroasia bakal menundukkan Irlandia.
Dan ramalan itu terbukti benar, Krosia mampu menekuk Irlandia 3-1. Babi besar berwarna merah muda itu hanya salah saat memprediksi laga Polandia kontra Yunani dan Italia kontra Spanyol yang keduanya berakhir imbang 1-1.
Dengan fakta ini, maka akurasi Khryak dalam meramal pertandingan di Piala Eropa 2012 mencapai 66 persen. Hasil yang tidak terlalu buruk bagi seekor hewan 'peramal'. Direktur areal suporter di Kiev, Oleh Katkov pun tidak sungkan-sungkan mengutarakan kekagumannya terhadap kemampuan babi tersebut.
"Kemarin, dengan mata sendiri kami melihat dia tepat memprediksi kemenangan Denmark dan Jerman. Oleh karenanya, kami percaya prediksinya akan kembali benar bagi Spanyol dan Kroasia," ujarnya sebelum laga Italia kontra Spanyol seperti dilansir RFERL, Senin, 11 Juni 2012.
Keberadaan Khryak sendiri menjadi daya tarik tambahan di Kiev. Aliran pengunjung terus memadati kandang Khryak yang berada di areal suporter. Tidak sedikit anak-anak kecil yang coba mengelus tubuh babi besar tersebut. Patut disimak kelanjutan hasil ramalan Khryak di laga selanjutnya.
Walau tidak akurat 100 persen, tapi setidaknya kehadiran Khryak melanjutkan tradisi ramalan hewan yang dimulai oleh Paul Gurita pada 2010 silam. Kala itu, Paul berhasil memprediksi dengan benar tujuh pertandingan Jerman di Piala Dunia Afrika Selatan. Termasuk saat Jerman dikalahkan Spanyol di laga puncak.
Proses ramalan ini sendiri dilakukan dengan cara menyediakan dua mangkuk berisi makanan yang dilabeli bendera dua tim yang akan bertanding. Dan mangkuk yang dihampiri Khryak adalah pihak pemenangnya.
Khryak yang ditempatkan di pusat areal suporter di sepanjang pelaksanaan Piala Eropa ini sebelumnya berhasil memprediksi kemenangan Rusia, Denmark dan Jerman. Dan kemarin, Khrayk juga tepat memprediksi Kroasia bakal menundukkan Irlandia.
Dan ramalan itu terbukti benar, Krosia mampu menekuk Irlandia 3-1. Babi besar berwarna merah muda itu hanya salah saat memprediksi laga Polandia kontra Yunani dan Italia kontra Spanyol yang keduanya berakhir imbang 1-1.
Dengan fakta ini, maka akurasi Khryak dalam meramal pertandingan di Piala Eropa 2012 mencapai 66 persen. Hasil yang tidak terlalu buruk bagi seekor hewan 'peramal'. Direktur areal suporter di Kiev, Oleh Katkov pun tidak sungkan-sungkan mengutarakan kekagumannya terhadap kemampuan babi tersebut.
"Kemarin, dengan mata sendiri kami melihat dia tepat memprediksi kemenangan Denmark dan Jerman. Oleh karenanya, kami percaya prediksinya akan kembali benar bagi Spanyol dan Kroasia," ujarnya sebelum laga Italia kontra Spanyol seperti dilansir RFERL, Senin, 11 Juni 2012.
Keberadaan Khryak sendiri menjadi daya tarik tambahan di Kiev. Aliran pengunjung terus memadati kandang Khryak yang berada di areal suporter. Tidak sedikit anak-anak kecil yang coba mengelus tubuh babi besar tersebut. Patut disimak kelanjutan hasil ramalan Khryak di laga selanjutnya.
Walau tidak akurat 100 persen, tapi setidaknya kehadiran Khryak melanjutkan tradisi ramalan hewan yang dimulai oleh Paul Gurita pada 2010 silam. Kala itu, Paul berhasil memprediksi dengan benar tujuh pertandingan Jerman di Piala Dunia Afrika Selatan. Termasuk saat Jerman dikalahkan Spanyol di laga puncak.
Posting Komentar